Langsung ke konten utama

Bakso Sayur Rumahan


Hai semua, apa kabar? Semoga baik dan sehat semua ya. Kali ini, aku akan membahas tentang makanan yang cocok buat kalian yang ingin makan hangat-hangat dimusim hujan. Tapi karena sekarang bulan Ramadhan, kalian bisa menyesuaikan makanan ini akan dimakan jam berapapun. Tetapi,aku menyarankan untuk menikmati hidangan sehabis isya’ atau setelah sholat tarawih. Dan, setelah sholat tarawih biasanya perut suka menyuarakan keinginannya. Pasti penasaran kan?
Bakso Sayur (Tarisya - C - F31192065)


Ya, makanan yang aku mau bahas adalah bakso sayur. Di dalam foto tersebut, aku membuatnya sendiri. Sebenarnya aku membuat bakso nya menggunakan bahan-bahan yang sudah ada di kulkas. Di rumah, ibu memang selalu menyimpan bakso yang belum dimasak ke dalam lemari pendingin (freezer) karena kebetulan keluarga kami suka sekali makan bakso. Agar tidak sering membeli bakso diluar yang kita belum tahu kebersihannya dan cara membuatnya seperti apa, maka ibuku selalu menyetok bakso di kulkas. Jika ingin makan, tinggal buat saja bumbunya. Karena membuat bumbu kuah bakso bisa dibilang sangat mudah.

Di dalam mangkuk tersebut ada bakso kasar, bakso halus, tahu bakso, bihun, sawi hijau, bawang goreng, dan cabe rawit. Buat kalian yang penasaran sama resepnya bisa dicatat ya. Jujur, alasan aku membuat bakso karena bahan-bahan sudah tersedia. Mengingat kita harus mengurangi kegiatan diluar rumah di situasi yang seperti ini. Daripada berlama-lama langsung saja aku jelaskan bahan dan cara membuat bakso dirumah.

Oh iya untuk mendapatkan bakso nya atau pentolnya kalian bisa beli adonan atau bakso  yang sudah jadi di tempat penggilingan daging bakso. Disana aka nada 3 pilihan. Bakso sapi kasar, bakso sapi halus dengan harga masing-masing Rp 100.000,-/kg. Untuk bakso ayam, harga yang dipatok sekitar Rp 35.000,-/kg. Tergantung selera kalian mau yang mana. Yuk kita lanjut.

Bahan-bahan:                                                 Takaran:
·         Bakso sapi kasar                             Sesuai selera
·         Bakso sapi halus                           Sesuai selera
·         Tahu bakso                               Sesuai selera
·         Bihun                                   1 keping
·         Sawi hijau                                1 ikat
·         Bawang putih goreng                        1 sendok makan
·         Bawang merah goreng                       Sesuai selera
·         Merica                                              Secukupnya
·         Garam                                   Secukupnya/sesuai selera
·         Kaldu jamur                               Secukupnya
·         Air                                      Sesuai kebutuhan
·         Royco sapi                                Sesuai selera

Jadi, untuk bahan-bahan membuat bakso kebanyakan aku tidak menuliskan takaran yang pas. Karena menurut aku selera setiap orang berbeda. Tetapi aku akan tetap memaparkan takaran yang aku gunakan saat penjelasan tentang cara membuat.
            
Cara Membuat:
·         Ambil air sebanyak 5 gelas ukuran biasa. Lalu tuang ke dalam panci dan masak hingga mendidih.
·         Setelah itu, siapkan bawang putih goreng sebanyak 1 sendok makan, bawang merah goreng sejumput, merica sejumput, garam sejumput. Saat semua sudah siap, haluskan bahan-bahan tersebut sampai halus.
·         Setelah mendidih, masukan bumbu yang sudah dihaluskan kedalam panci yang berisi air mendidih tersebut. Saat hendak memasukkan bumbu tersebut, kecilkan api kompor.
·         Saat bumbu sudah dimasukkan, jangan lupa cicipi rasa dari kuah tersebut. Jika dirasa kurang pas, bisa memainkan garam, lada, kaldu jamur, dan royco sapi.
·         Kelima, setelah rasa dari kuah tersebut dirasa sudah pas, langsung masukkan bakso sapi kasar, halus, dan tahu bakso kedalam panci yang berisi kuah. Jangan lupa, masih dengan api kecil agar matang merata dan tidak merusak tekstur dari bakso tersebut.
·         Sambil menunggu bakso matang. Jangan lupa rebus bihun. Dan potong sawi hijau yang sudah dicuci bersih menjadi bagian kecil.
·         Saat semua sudah matang, saat nya menata dan menyajikan baksonya. Pertama siapkan mangkuk. Lalu masukkan bihun dan sawi hijau kedalamnya.
·         Selanjutnya tuang bakso kedalam mangkok.
·         Setelah dituang, tambahkan bawang goreng sesuai selera.
·         Bakso siap disajikan.

Saat menikmati bakso ini, kalian bisa menambahkan saus sambal, saus tomat, dan kecap. Ingat ya, tidak harus ada. Sesuaikan dengan apa yang kalian punya dirumah. Untuk pelengkap makan, paling cocok minum es teh saat makan bakso. Rasanya lengkap banget. Tetapi, kalau lagi musim dingin jangan minum es teh. Lebih disarankan minum teh hangat. Semua sama-sama nikmat, tergantung selera kalian ya.
            
      Untuk biaya yang aku habiskan untuk membuat bakso ini tidak ada karena semua telah tersedia di rumah. Menurut aku kisaran biaya yang ibu aku keluarkan untuk menyiapkan bakso sekitar Rp 300.000,-. Memang terlihat banyak. Tetapi dengan biaya tersebut, ibu aku mendapatkan 1 kilogram bakso sapi halus, 1 kilogram bakso sapi kasar, 1 kilogram tahu bakso, saus sambal dan tomat, bihun, dan bumbu-bumbu lainnya. Bahan-bahan tersebut bisa 10 kali makan dalam satu keluarga. Ini lebih menguntungkan karena bisa dimakan satu keluarga berkali-kali dan sepuasnya.

    Bakso yang sudah dibekukan di lemari es ini bisa tahan sampai 1,5 bulan. Bayangkan saja jika dalam satu keluarga beranggotakan 4 orang, makan bakso dengan harga Rp 15.000/porsi. Paling tidak biaya yang dikeluarkan sekitar 60 ribu untuk sekali makan, itupun belum pesan minum. Pasti lebih banyak biaya yang dikeluarkan. Tinggal dikalikan saja dengan 10 kali makan. Pasti kalian bisa membandingkan mana yang lebih hemat dan menguntungkan.
            
       Kelebihan lainnya adalah, kualiatas dan kebersihan bakso yang kita buat tetap terjaga.

    Rasanya kalian perlu untuk menyimpan bakso untuk dibekukan dan tinggal mengolahnya saat mau makan. Apalagi dalam situasi seperti ini. Jadi kalian tidak perlu keluar rumah setiap mau makan bakso dan membeli bakso. Cukup membuatnya dirumah. Hitung-hitung mengasah skill memasak.

    Tak hanya bakso, kita juga perlu menyimpan stok bahan makanan untuk membuat makanan berat atau makanan ringan. Agar tidak sering keluar rumah. Tetapi jangan berlebihan ya!
            

      Sepertinya sudah cukup cerita dan pembahasan hari ini. Terima kasih, selamat mencoba!

Oleh: Tarisya Nur Windari - F31192065

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pulau Jeju Korea: Discover the Beautiful Island of the Gods

            Pulau Jeju adalah pulau sejuta keindahan, sejarah, dan kenangan. Pulau Jeju  ( Jeju-do ) adalah p ulau  terbesar di K orea  dan terletak di sebelah selatan Semenanjung Korea . Pulau Jeju dijuluki  Samdado , "Pulau yang Berlimpah dengan Tiga Hal" yaitu, bebatuan , wanita  dan angin . Karena memiliki keindahan alam  dan kebudayaan  yang unik . Berdasarkan Wikipedia, pulau jeju memiliki panjang garis pantai 253 km, luas keseluruhan 1.825 km². Suhu di Jeju dapat bervariasi, mulai dari tropis sampai subtriopis. Suhu rata-rata per tahunnya adalah 14,6 °C dan 4,7° di musim dingin . Keanekaragaman flora  yang tumbuh di Jeju sangat berbeda dengan yang ada di Semenanjung Korea. Karena iklimnya yang baik, pulau ini ditumbuhi lebih dari 1.700 jenis tanaman, sehingga Jeju dijuluki sebagai "Pulau Botani" karena kekayaan floranya.       ...

Pengalaman Kuliah di Prodi Bahasa Inggris, Jurusan Bahasa, Komunikasi dan Pariwisata, Politeknik Negeri Jember

       Hai, kembali lagi di blog saya. Disini saya akan menceritakan pengalaman saya melaksanakan kegiatan perkuliahan di prodi Bahasa Inggris Politeknik Negeri Jember. Pertama saya akan menceritakan latar belakang SMA saya terlebih dahulu. Oh iya,.. sebelum membaca ini pastikan volume speaker diaktifkan ya. Karena ada soundtrack di blog ini loh. Dijamin bikin rileks dan asyik membaca Latar Belakang SMA       Saya merupakan alumni SMAN 1 Situbondo yang beralamatkan di Jl.PB Sudirman, No. 5A, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur. Saya mulai bersekolah di SMAN 1 Situbondo sejak tahun 2016 dan lulus pada Juni 2019. Saya memasuki jurusan IPS. Saat kelas X saya berada di kelas X IPS 2. Dan saat kenaikan, terjadi rombakan semua siswa jurusan IPA dan IPS kecuali jurusan Bahasa (IBB). Padahal, tahun sebelumnya perombakan siswa hanya dilakukan pada jurusan IPA saja. Namun, entah apa yang terjadi tiba-tiba diadakan perombakan untuk kelas IPS juga ...